Desember 2011 menjadi bulan yang kelabu buat gua , di bulan itu lah gua kehilangan sosok yang bisa memberikan spirit di setiap jengkal dan hela napas. walaupun kami berpisah dengan cara tidak baik-baik, gua rela iklhlas menerimanya.
itu lah cinta , ya itulah suatu hubungan sama seperti kehidupan ini kadang digdaya berada di atas kadang juga terpuruk berada paling bawah bahkan kau merasa paling di kutuk oleh 1000 malaikat atau di azab oleh sang maha kuasa.
oke kembali ke kisah ku, singkat cerita setelah dia resmi berpisah denganku. dia mendapat laki-laki yang mungkin lebih segalanya dari pada gua. doi dapat lelaki yang berduit, pun ya mobil (entah punya sendiri atau punya bokapnya), dan jga seorang yang punya jabatan. klo untuk urusan tampang sih, kayaknya kerenan gua kemana-mana (mencoba menghibur diri sendiri).
sepeninggal dia aku jalani sendiri, seorang diri, tanpa ada kekasih buat berbagi dan memanjakan diri. sampai ingin menonton film kesayangan, saat itu Mission Imposible terbaru pun harus mencari jam tayang paling terakhir karena malu ke bioskop kalau siang hari bisa mupeng liat yang pacaran.
sampai suatu saat, ada sosok seorang perempuan yang gak ku sangka-sangka. ya dia adalah hmmmm, sebut saja Mawar (bukan Mawar maafin marwan ya^^), pakai nama samaran saja biar lebih leluasa. ya entah dari mana dia mendapatkan nomor hand phone gua. dia sering SMS dan memberikan perhatian lebih dan cenderung berlebihan. dan gua gak mau memulai suatu hubungan lewat SMS jangan sampai seperti pengalaman gua bersama sang mantan yang berakhir di bulan november itu. Jangan, dan Jangan sampai terulang kembali.
tapi aku membutuhkan seseorang Dewi di sampingku yang bisa memberikan spirit dan rasa nyaman, tidak seperti sekarang hampa dan kosong.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar